Ketika aku masih muda dan bebas berkhayal,
aku bermimpi ingin merubah dunia.
Seiring dengan bertambahnya usia dan kearifanku, kudapati bahwa dunia tidak kunjung berubah.
Maka cita-cita itu pun agak ku persempit, lalu kuputuskan untuk hanya mengubah nenergiku.
Namun tampaknya hasrat itu pun tiada hasil.
Ketika usia semakin senja, dengan semangatku yang makin tersisa, kuputuskan untuk mengubah keluargaku, orang-orang yang paling dekat denganku. Tetapi celakanya, merekapun tidak mau diubah.
Dan kini, sementara aku berbaring saat ajal menjelang, tiba2 kusadari : Andaikan yang pertama-tama ku ubah adalah diriku, maka dengan menjadikan diriku sebagai teladan, mungkin aku bisa mengubah keluargaku, lalu berkat inspirasi dan dorongan mereka, bisa jadi aku pun mampu memperbaiki negeriku.
Kemudian siapa tahu, aku bisa mengubah dunia.
@
0 comments:
Post a Comment